Cucuku … melanjutkan pembicaraan yang lalu. Sekarang kau sudah tahu bahwa ada banyak sekali pikiran yang melintas di kepala manusia. Dan pikiran itu sangat liar dan menjengkelkan. Jadi kau harus bisa menjinakkannya. Sering kali kejadian-kejadian yang hendak kau kubur dalam-dalam justru oleh pikiran dimunculkan. Sedang ilmu yang hendak kau ingat justru dilupakan.

Benar Mbah, kadang-kadang kita lagi asyik ketawa ketiwi tiba-tiba muncul di benak kita kenangan yang kurang mengenakkan. :-(

Pernah tidak, kau ditanya … kau tidak bisa menjawab, tapi setelah orang itu pergi, atau setelah ujian selesai, ternyata kau tahu jawabnya.

Ya Mbah … sering bahkan :-(

Coba perhatikan ibarat ini! Misalnya kau diundang makan ke rumah orang kaya. Di sana disuguhkan 15 masakan. Apakah semuanya akan kau makan?

Ya tidak lah … Mungkin saya pilih 3 aja yang paling saya sukai.

Yang kau alami mungkin seperti ini. Dari 15 masakan itu ada 10 yang kau suka, dari 10 itu kau pilih hanya 3 saja. Pertimbangannya bisa macam-macam: masakan yang 3 itu memang sudah lama kau rindukan, atau masakan 3 itu yang paling menyehatkan, atau masakan 3 itu yang sesuai dengan suasana saat itu: entah pagi, siang atau malam.

Lalu apa hubungannya dengan pikiran?

Begitu juga pikiran-pikiran yang melintas di otakmu. Jangan kau lahap semua. Kau bisa stress. Pilih saja yang kau senangi, yang menyehatkan dan yang sesuai dengan keadaaanmu saat itu. Tinggalkan pikiran yang kau benci, yang melemahkan semangatmu, yang tidak sesuai dengan keadaanmu.

Kalau pikiran itu terus datang, tidak mau pergi sedetik pun. GIMANAAA…???

Tiap kali datang tendang aja. Ganti dengan pikiran yang kau sukai.

Aaah… Mbah kalau ngomong enak aja! SULIT …SULIT … SULIT...!

Mbah paling tidak suka dengan orang yang pesimis. Belum berperang sudah kalah … belum mencoba … sudah menyerah… Mendingan Mbah tinggal minum kopi aja :-(

Lho … lho ini kan belum waktu buka??? Gitu aja maraaah. Terusin dong Mbahku sayaaang…

(Mbah pura-pura ngambek, cucuku ini polos banget kaya Mbahnya kik …kik..kik…:-)
Mbah terusin ya… Otak manusia kan tidak bisa memikirkan dua hal sekaligus, jadi setiap kali datang pikiran-pikiran yang buruk, alihkan saja ke cita-cita yang mau kau raih, keinginan-keinginan yang mau kau wujudkan, rencana-rencanya yang mau kau jalankan, atau kejadian-kejadian yang membuatmu bahagia dan bersemangat. Nanti otakmu akan terlatih melakukan itu, nanti akan timbul kesadaran di hatimu: ngapain saya memikirkan hal-hal yang membuat saya merana, membuat saya loyo.

Keliahatannya mudah ya…Mbah?

Kau misalnya bertemu dengan cewek yang kau senangi padahal kau belum mau menikahinya. Ya jangan dipikirin terus. Bahkan jangan kau bicarakan. Sebab, kalau kau pikirkan, bayangannya akan semakin hidup di benakmu, dan kau akan meridukannya, dan kau ak...

Hei … hei… lagi puasa ngomongin cewek…rindu rindu... Sana ngaji dulu…

Nggih…